Berita24 - Juru Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi, Faldo Maldini menyatakan bahwa pembangunan infrastruktur yang d...
Berita24 - Juru Debat Badan Pemenangan Nasional (BPN) Prabowo - Sandi, Faldo Maldini menyatakan bahwa pembangunan infrastruktur yang dilakukan Jokowi selama 5 tahun terakhir belum bisa menjawab permasalahan ekonomi. Ia menilai biaya logistik ruas jalan tol masih dalam taraf mahal.
Dalam acara diskusi 'Menuju Debat 2, Siapa Makin Kinclong?' yang diselenggarakan Kedai KOPI dan disiarkan streaming di Youtube Channel 'Survei KedaiKOPI' (13/2), Faldo menyebut pembangunan infrastruktur harus digunakan untuk mendistribusikan produk dalam negeri, agar industri dalam negeri ikut terbangun dalam proyek infrastruktur pemerintah.
Ia berpendapat, biaya logistik yang saat ini digunakan naik sebesar 300%, sedangkan kondisi harga lain masih mahal dan kargo juga naik. Menurutnya, Jokowi sebagai petahana harus bisa jawab.
Pernyataan Faldo ini dipicu dari penjelasan pengamat Tata Ruang, Marco Kusumawijaya yang menyebut, pembangunan infrastruktur seharusnya memberikan nilai tambah bagi masyarakat sekitar. Marco juga menilai, pembangunan infrastruktur perlu mempertimbangkan aspek sosial.
Jika aspek sosial tidak dipertimbangkan, lanjut Marco, maka pembangunan yang dilakukan tidak akan menghasilkan perubahan positif pada masyarakat sekitar.
Anggota Tim Kemenangan Nasional (TKN) Jokowi - Ma'ruf, Taufik Basari menanggapi dan membantah pernyataan tersebut. Menurutnya, pembangunan infrastruktur yang dilakukan Jokowi justru menunjukkan kemajuan.
Taufik menyebut pemerintahan Jokowi menyelesaikan berbagai proyek mangkrak yang dihasilkan pemerintahan sebelumnya. Walaupun begitu, ia setuju bahwa seharusnya pembangunan yang dilakukan Jokowi menghasilkan dampak ekonomi, baik ketika saat proyek tersebut sedang berjalan, maupun ketika selesai.
Mau Kuliah dengan Beasiswa? Klik Disini
Penulis : Icha RF
Image : hersubenoarief.com