Foto : Trihaawari/Berita24.com Berita24.com - Sejumlah besar massa mulai berkumpul di depan kantor Badan Pengawas Pemilu, Jalan MH. Tham...
Foto : Trihaawari/Berita24.com |
Ada beberapa pemberhentian, yakni kantor ILO, Kementerian Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, baru Istana. "Saat ini kami baru berkumpul saja sambil menunggu yang lain," kata Lini di lokasi.
Sebuah spanduk bertuliskan "Perempuan Dilecehkan, Direndahkan, Diperkosa, LAWAN!" sudah terpasang di Halte Transjakarta Sarinah. Massa juga membawa poster-poster seruan masing-masing, mulai dari pernyataan sikap mencintai tubuh hingga desakan agar pemerintah meratifikasi Konvensi Organisasi Perburuhan Dunia.
Ada enam tuntutan massa aksi Gerak Perempuan dalam Hari Perempuan Sedunia 2020 ini, yakni:
1. Tuntaskan kasus kekerasan terhadap perempuan
2. Bangun sistem perlindungan komprehensif bagi perempuan
3. Cabut kebijakan diskriminatif gender
4. Sahkan RUU Penghapusan Kekerasan Seksual dan UU Perlindungan Pekerja Rumah Tangga
5. Tolak omnibus law, RKUHP, RUU Ketahanan Keluarga
6. Hentikan agenda pembangunan yang berpihak pada investor
Penulis : Trihaawari