Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Pages

Responsive Ad

KLHK : Keanekaragaman Hayati dan Sumber Daya Genetik Menjadi Potensi Besar Untuk Mensejahterakan Masyarakat Indonesia

Berita 24 Indonesia - Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan ( KLHK ) Siti Nurbaya menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD) pada S...




Berita 24 Indonesia
- Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) Siti Nurbaya menyelenggarakan Forum Group Discussion (FGD) pada Selasa (23/03) yang bertema Geopolitik dan Sumberdaya Genetik Indonesia. 

Kegiatan ini dilakukan bertujuan untuk menyamakan persepsi dan membangun komitmen bersama dalam perlindungan dan pemanfaatan sumber daya genetik Indonesia. 

di lansir konfersi pers KLHK nomor : SP.090/Humas/PP/HMS.3/03/2021, yang hadir dalam kegiatan ini ada 12 narasumber yang berasal dari pejabat Ession 1 di 11 Kementrian/Lembaga terikat. Mentri Lingkungan Hidup dan Kehutanan, wakil Mentri Luar Negri, dan Kepala Lembaga Pengetahuan Indonesia sebagai Keynote Speakers.  

Perlindungan Sumberdaya Genetik memberikan fakta untuk Indonesia bahwa sebagai negara kepulauan yang berada di antara benua Asia dan benua Australia. posisis ini sangat strategis dengan kekayaaan sumber daya alam hayati, serta endemisitas spesies flora dan fauna.

Dilihat melalui aspek geopolitik, bahwa perairan laut lepas dan daratan Indonesia dari kepulauan Archipelagic State memiliki karateristik yang berbeda dibandingkan dengan negara tetangga. sehingga, memiliki peluang untuk daya tarik bagi para investor yang bergerak di bidang pemanfaatan sumber daya alam hayati dan sumber daya genetik. 

" Geopolitik Indonesia yang dirumuskan dalam ketetapan MPR tahun 1993 dan tahun 1998 menunjukkan konsep cara pandangan politik nasional Indonesia yang dirumuskan sebagai wawasan nusantara yang memandang tatanan pulau dan lautan. serta masyarakat di dalam wilayah NKRI sebagai satu kesatuan wilayah, ideologi, politik, ekonomi, sosial budaya, pertahanan dan keamanan, serta dijadikan sebagai landasan visional bagi pembangunan nasional" Kata Kementrian Lingkungan Hidup dan Kehutanan Siti Nurbaya saat pembukaan di kegiatan FGD Geopolitik dan Sumberdaya Genetik Indonesia. Selasa (22/3/2021). 

Siti menjelaskan, relevansi penerapan wawasan Nusantara dapat dilihat dalam kehidupan masyarakat, berbangsa dan bernegara, diantaranya  kesadaraan akan pentingnya bersatu untuk mencapai tujuan bersama, penguatan jati diri dan ikatan batin bangsa, kesatuan wilayah nasional untuk menjamin keutuhan ruang hidup dan sumber kehidupan bangsa, kesatuan bangsa Indonesia dengan tanah airnya yang menjamin kelangsungan hidup dan perumbuhan bangsa hal ini sebagai konsep dari geopolitik, kesatuan dalam kemejemukan agar bangsa Indonesia tetap bersatu, dan satu kesatuan berdasarkan kedaulatan rakyat untuk menjamin kesejahteraan.

" Keanekaragamaan hayati dan sumber daya genetiknya yang dimiliki Indonesia, selain menjadi potensi yang luar biasa untuk mensejahterakan masyarakat Indonesia juga menjadi menarik bagi negara-negara yang tidak memiliki sumber daya, tetapi memiliki teknologi untuk dapat memanfaatkannya. hal ini menjadi tantangan dan ancaman bagi kita apabila tidak mampu mengelolanya dengan baik" Ujar KLHK.

Oleh karna itu, potensi keberagaman ginetik Indonesia harus dijaga dan dicegah agar tidak beralih kepada pihak asing tanpa sepengetahuan pemerintah, lanjut Siti, ( Sumber Photo : Akun Instagram Siti.nurbayabakar | Penulis : Antania

Reponsive Ads