Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Pages

Responsive Ad

Menperin Ungkap Garam Impor Sudah Diseleksi Ketat

Berita 24 Indonesia - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menjelaskan bahwa impor garam sudah dilaksanakan dengan ketat termasuk untuk a...




Berita 24 Indonesia - Kementerian Perindustrian (Kemenperin) menjelaskan bahwa impor garam sudah dilaksanakan dengan ketat termasuk untuk audit verifikasi kebutuhan garam oleh para pelaku industri.

Dikutip dari Bisnis.com, Agus Gumiwang Kartasasmita sebagai Menteri Perindustrian lewat keterangan resminya hari ini (20/3) menegaskan bahwa penentuan angka impor garam sudah lolos audit langsung ke industri pengguna dan angkanya sesuai dengan data BPS.

Kementrian Perindustrian juga secara rutin setiap 3 bulan sekali melakukan evaluasi terhadap impor garam industri. Agus menambahkan kebutuhan impor meningkat disebabkan oleh kenaikan investasi pada industri pengguna garam. Disamping itu, juga ada lonjakan kebutuhan dari industri yang telah ada.

Total kebutuhan garam bagi sektor industri sendiri pada tahun 2021 sudah menyentuh angka 4,6 juta ton. Pemenuhan kebutuhan bahan baku dan bahan penolong garam impor dinilai bisa menciptakan nilai tambah bagi sektor industri.

Disamping volume, industri juga memerlukan bahan baku garam yang memenuhi standar nasional. Agus juga mengatakan agar penyerapan garam rakyat bisa terus naik, maka diperlukan sinergi yang baik guna memperbaiki kualitas garam lokal agar bisa lebih bagus lagi. (Sumber: ekonomi.bisnis.com | Gambar: alodokter.com | Penulis: Fitri)


Reponsive Ads