Sumber : Google/pedulicovid19.kemenparekraf.go.id Berita 24 Indonesia, Jakarta – Sandiaga Salahudin Uno, menteri Pariwisata dan Ekonomi Krea...
Berita 24 Indonesia, Jakarta – Sandiaga Salahudin Uno, menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif/Kepala Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif merencanakan target pembukaan Destinasi Pariwisata untuk wisatawan mancanegara dijelaskan saat Weekly Press Briefing di Gedung Sapta Pesona, Jakarta, Kamis (18/3/2021)
Destinasi wisata yang akan dibuka adalah Bali, Batam, dan Bintan. Target Presiden Jokowi akan membuka Bali Pada Juni-Juli 2021, dan akan berencana mengadakan visa jangka panjang yang sedang dikerjakan bersama Menparekraf, Kemenlu, Kemenkumham, dan lainnya.
"Saat ini, sedang dalam tahap finalisasi, second home visa diharapkan dapat meningkatkan kualitas pariwisata dari sisi lama kunjungan dan jumlah pengeluaran yang berdampak terhadap ekonomi masyarakat. Apalagi, saat ini terdapat potensi 1 miliar warga dunia yang berusia 60 tahun ke atas dengan pendapatan lebih dari 1,5 triliun dolar AS," ujar Sandiaga Uno.
Melansir dari kemenparekraf.go.id, Kemenparekraf saat ini
memiliki beberapa program unggulan mulai dari adaptasi teknologi hingga
pengembangan desa wisata di tanah air. Menurutnya para pelaku parekraf sudah
banyak yang beradaptasi dengan teknologi selama pandemi ini. Kemenparekraf
telah bekerjasama dengan Bank Indonseia untuk program pertama sudah diluncurkan
sebagai platform pembayaran, bernama QRIS. E-tourism yang sekarang sedang
diterapkan adalah Go Mandalika yaitu platform yang di sediakan oleh Dinas
Pariwisata Dan Kebudayaan Kabupaten Lombok Tengah.
"Saat pandemi seperti ini terdapat peluang terbuka yang berkaitan dengan teknologi dan ekonomi digital yang akan ditindaklanjuti sehingga semakin banyak pelaku parekraf yang beradaptasi yang mengaplikasikan ekonomi digital," tutur Sandiaga Uno.
Mengutip dari kemenparekraf.go.id, menparekraf mengimbau secara tegas jika sektor parekraf bukan bagian dari masalah tetaapi, pariwisata dan ekonomi kreatif adalah solusi sebagai sektor untuk memulihkan perekonomian di Tanah Air.
Menparekraf juga telah bekerjasama dengan Satgas,
Pemda, Kepolisian, hingga Stakeholder lain untuk mempersiapkan penyelenggaraan
event agar tetap mematuhi protokol kesehatan yang ketat dan disiplin. Mereka juga
mengimbau para pelaku parekraf untuk tetap taat dan disiplin dalam menjaga
kesehatan serta kebersihan setiap kawasan wisata juga tetap menjaga kualitas
dengan baik.
Sumber : Kementrian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif / Badan Pariwisata dan Ekonomi Kreatif