Page Nav

HIDE

Breaking News:

latest

Ads Place

Kepala BNPB : Lebih Dari 12.000 Warga Masih Ngungsi Pasca Bencana di NTT

Berita 24 Indonesia - Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Letnan Jendral TNI Doni Monardo mengunjungi warga yang terdampak bencana...




Berita 24 Indonesia
- Kepala Badan Nasional Penanggulangan Bencana Letnan Jendral TNI Doni Monardo mengunjungi warga yang terdampak bencana oleh siklon tropis seroja di Nusa Tenggara Timur (NTT). 

Ungkap Kepala BNPB lebih dari 12.000 warga yang masih mengungsi, sementara pemerintah daerah terus melayani warga yang terdampak pasca bencana di NTT. 

Melansir siaran pers BNPB, data pada Rabu malam (14/4) pukul 20.00 WIB, mencatat 12.334 penyintas.

Kemudian, dari jumlah tersebut, data warga ngungsi yang terbesar di Kabupaten Rote Ndao dengan jumlah 5.556 warga. sedangkan di Kabupaten Flores Timur terdapat 2.118 warga, Kupang 1.698 warga, Timur Tengah Selatan 690 warga, Belu 644 warga, Sumba Timur 510 warga, kota Kupang 265 warga, Sabu Raijua 59 warga, dan yang terkahir di Ende 20 warga.

" Total dampak di Provinsi NTT mencatat korban meninggal dunia 181 dan yang hilang 47 korban. sedangkan warga yang terdampak mencapai 122.232 KK atau (428.986 orang). saat peristiwa itu terjadi , korban yang terluka mencapai 258 orang " Ujar Kepala BNPB, tertulis di siaran pers, Kamis (15/4/2021).

Disamping data korban jiwa, dampakl akibat bencana siklon tropis seroja di Nusa Tenggara Timur (NTT) telah merusak rusak lebih dari 66.000 unit, baik kerusakan tingkat ringan hingga tingkat berat. 

BNPB mencatat total untuk rusak berat mencapai 17.124 unit, rusak sedang 13.652 unit, dan rusak ringan 35.733 unit.

Berdasarkan laporan dari pos komando (posko) utama di NTT mengatakan bahwa jaringan komunikasi sudah kembali normal, dan untuk tenaga listrik PLN akan mengoptimalkan jaringan listrik di seluruh wilayah NTT.

Dalam proses perbaikan jaringan dampak dari bencana di NTT akan dilakukan secara bergiliran.

Untuk jaringan listrik sebaagian di Kabupaten Flores Timur telah kembali normal, sedangkan jaringan listrik dan juga telephone di Kabupaten Ngada masih belum optimal.

Selama proses ini BNPB akan terus melakukan koordinasi dan pemantauan, selain itu pun juga melakukan pendampingan posko di beberapa wilayah yang terdampak bencana oleh siklon tropis seroja di Nusa Tenggara Timur (NTT). (Photo : bnpb.go.id | Penulis : Antania)

Latest Articles