Berita 24 Indonesia - Provinsi Henan, China, diguyur hujan lebat selama tiga hari yang menyebabkan banjir pada Rabu, (21/7). China dilanda...
Pemerintah
China meninjau ulang pemerintah setempat dalam meningkatkan pengendalian
banjir, terutama di stasiun kereta bawah tanah yang terendam banjir ditengah
hujan lebat yang mengguyur kota.
Sekitar 25
orang tewas di provinsi Henan Tengah, termasuk 12 orang yang tejebak di kereta
bawah tanah.
Kementerian
Perhubungan mengatakan pemerintah setempat harus segera memeriksa kembali dan
memperbaiki saluran air stasiun kereta bawah tanah.
“Mereka
harus mengambil tindakan darurat seperti menangguhkan kereta, mengevakuasi
penumpang, dan menutup stasiun untuk mengendalikan situasi yang tidak terduga seperti
hujan lebat yang terus mengguyur kota,” kata juru bicara kementerian.
Ratusan
orang berhasil dievakuasi ke tempat aman dari kereta bawah tanah yang banjir di
ibu kota provinsi Henan, Zhengzhou, sebuah kota berpenduduk 12 juta orang
sekitar 650 km barat daya Beijing.
Badan Meteorologi Kota mengatakan bahwa mereka telah mengeluarkan laporan peringatan hujan deras yang akan datang dua hari sebelumnya. Sekitar 617,1 mm (24,3 inci) hujan turun di Zhengzhou dari Sabtu hingga Selasa, hampir setara dengan rata-rata tahunan kota 640,8 mm (25,2 inci).
Sejak Senin malam, departemen meteorologi dari tingkat
provinsi hingga kabupaten telah mengirimkan 120 juta pesan teks ke pengguna
ponsel yang memperingatkan mereka tentang badai.
Sumber:
Reuters