Page Nav

HIDE

Gradient Skin

Gradient_Skin

Pages

Responsive Ad

Kemenkumham Pindahkan Pidana Bandar Narkoba Ke Nusakembangan, Wakil Ketua Komisi III DPR : Langkah Yang Sangat Baik

Berita 24 Indonesia - Kementerian Hukum dan HAM memindahkan bandar narkoba dari beberapa wilayah Indonesia ke lembaga pemasyarakatan (lapas...





Berita 24 Indonesia -
Kementerian Hukum dan HAM memindahkan bandar narkoba dari beberapa wilayah Indonesia ke lembaga pemasyarakatan (lapas) di pulau Nusakambangan, Jawa Tengah.

Wakil ketua komisi III DPR RI Pangeran Khairul Saleh menanggapi penempatan untuk bandar narkoba merupakan langkah yang sangat baik, karena hal ini dapat memutuskan mata rantai narkoba.

" Dari apa yang saya lihat dan ketahui, bandar-bandar itu akan ditempatkan di lapas super maximum security seperti lapas Karanganyar yang menggunakan sistem satu sel di huni satu oarang. Bahkan akses masuk ke dalam blok saja sangat jauh dan terbatas. " Ujar Pangeran Khairul Saleh tertulis dalam rilis di laman parlementaria, Selasa (11/8/2021).

Lanjut Pangeran Khairul Saleh mengatakan pintu blok tersebut dapat dilewati melalui control room, sebagaimana bandar mau kembali berulah.

Tujuan langkah ini, menurut Pangeran Khairul dapat memberikan efek jera, tidak hanya narapidana yang dipindahkan, tetapi juga menjadi gertakan bagi narapidana lainnya yang ingin mengulangi kembali perbuatannya.

Dalam hal ini, Pengeran Khairul berharap antarpenegak hukum, hendaknya memperkuat sinergi untuk memberantas peredaran narkotika di Indonesia.

Pengeran Khairul meminta kepada pihak BNN, Polri, dan Kemenkumham untuk memperkuat kerja sama dalam memberantas peredaran narkotika. 

Masyarakat pun juga harus turut serta, minimal dengan tidak menjadi bagian dari jaringan peredaran narkotika.

" Terkait pengendalian peredaran narkoba dari dalam lapas, hal tersebut adalah tanggung jawab berbagai pihak mengingat keterlibatan pihak luar lapas dalam peredarannya " Ucapnya

Sarana dan prasarana di lapas pulau Nusakambangan menggunakan alat teknologi saat ini. 

Petugas khusus pun terlatih dalam teknologi yang telah disediakan, karena setiap sudut lapas dilengkapi dengan CCTV dan sensor gerak yang terpantau selama 24 jam setiap hari.

" Selain kontak antara petugas dengan narapidana juga sangat minimal, bahkan kunjungan dilakukan secara daring dan dengan aturan yang sangat ketat " Ungkapnya

Selain itu, Pangeran Khairul pun memberitahukan bahwa penggunaan telpon gengam pun sangat tidak memungkin, karena terdapat jaringan seluler.

Sehingga pemindahan bandar narkoba ke Nusakembangan hal yang paling tepat. 


( Sumber : Parlementaria | Gambar : Kompas.com/Fadlan Mukhtar Zain)

Reponsive Ads