Airlangga Hartarto : Kasus Covid-19 Di Indonesia Terus Menurun Dengan Keseluruhan Kasus Aktif 9.018/BPMI Setpres. Berita 24 Indonesia - Men...
 |
| Airlangga Hartarto : Kasus Covid-19 Di Indonesia Terus Menurun Dengan Keseluruhan Kasus Aktif 9.018/BPMI Setpres. |
Angka tersebut Airlangga mengatakan jauh sudah menurun jika dibandingkan dengan puncak kasus gelombang ke-2 Covid-19 pada 24 Juli 2021 lalu.
" Angka reproduction rate sudah dibawah satu. Jadi, kalau kita bicara di Kalimantan 0.98, Sumatera 0.96, Maluku di angaka 1, Papua 0.98, Nusa Tenggara di 0.98, dan Sulawesi di 0.95. Kemudian di Jawa 0.95, dan Bali 0.98 " Kata Airlangga dalam keterangannya usai Ratas dengan Presiden Joko Widodo, Senin (15/11/2021).
Lanjutnya menjelaskan bahwa kasus konfirmasi harian di pulau Jawa mencapai 135 kasus, dan rata-rata kasus konfirmasi harian selama 7 hari adalah 117 kasus.
Kemudian tren penurunan konsisten kasus aktif per tanggal 14 November 2021 adalah sebanyak 4.339 kasus atau 0.31 persen dari kasus nasional.
" Dibandingkan puncaknya per 6 Agustus turun 98 persen , tingkat kematian sebesar 3.12 persen, dan kesembuhan 96.57 persen. Proposi kasus harian luar Jawa-Bali sebanyak 39.9 persen dari total dan kasus aktif sebesar 48.1 persen dari total kasus aktif nasional " Tambahannya.
Airlangga pun menyampaikan bahwa Presiden Joko Widodo mengingatkan jajarannya untuk selalu memperhatikan kondisi diberbagai negara, baik perkembangan kasus Covid-19 maupun kajian mengenai penyelenggaraan vaksinasi jalur perjalanan atau VTL.
" Terkait dengan kunjungan untuk diperhatikan terutama memperhatikan kondisi di berbagai negara lain, dan kajian terhadap vaksin VTL terus dilakukan. Namun, pemerintah terus memonitor tingkat kasus diberbagai negara " Ucapnya
Dilansir dari BPMI Setpres, menjelang perhetalan world superbike 2021, pemerintah akan terus mempercepat vaksinasi di NTB, khususnya di Lombok.
Berdasarkan catatan dari Kemenkes capaian vaksinasi Covid-19 dosis pertama di sebagian besar Kabupaten/Kota sudah mencapai 70 persen.
Lalu ucap Airlangga di Lombok seluruh Kabupaten/Kota berada di level 1 dan target dari superbike kapasitasnya 70 persen.
" Sekarang hanya Lombok Timur yang 68.99 persen, sisanya sudah di 70 persen " Tuturnya.
(Sumber : BPMI Setpres)
