Restrukturisasi Pendidikan Indonesia Pasca Pandemi Covid-19 Berita 24 Indonesia - Restrukturisasi atau penataan kembali menjadi salah satu a...
 |
| Restrukturisasi Pendidikan Indonesia Pasca Pandemi Covid-19 |
Berita 24 Indonesia - Restrukturisasi atau penataan kembali menjadi salah satu alasan perubahan konsep pendidikan Indonesia saat ini karena adanya pandemi Covid-19 yang melanda hampir seluruh dunia.
Hingga saat
ini, virus corona masih membayangi kita, karena virus yang selalu bermutasi. Pasca
pandemi gelombang kedua yang didominasi varian Delta, Indonesia mulai kembali
ke keadaan normal secara bertahap.
Pemerintah Indonesia
melalui Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi
(Kemendikbudristek) memberikan izin kepada sekolah-sekolah yang didaerahnya
sudah turun dalam kondisi yang memungkinkan untuk melakukan kegiatan tatap muka.
Pembelajaran
Tatap Muka (PTM) sudah diberlakukan sejak Agustus lalu, dimana salah satu
faktor kegiatan ini bisa dilakukan berdasarkan level PPKM yang terjadi di setiap
daerah. Wilayah yang berada di level rendah, sudah melakukan kegiatan tatap
muka secara terbatas.
Sebelumnya,
selama pandemi Covid-19, para pendidik maupun pelajar melakukan kegiatan pembelajaran
secara online atau jarak jauh. Para pendidik berlomba-lomba untuk membuat
inovasi baru dengan bantuan teknologi dalam setiap metode ajar mereka.
Namun saat
ini banyak dari para pendidik yang hanya memberikan tugas selama mata pelajaran
tersebut berlangsung. Seharusnya, mereka melakukan segala upaya untuk membuat suasana
‘ruang kelas’ agar tidak membosankan karena bantuan teknologi tersebut.
Pemanfaatan
teknologi di era digital seperti sekarang ini memang membutuhkan adaptasi dan
pembaharuan secara berkala. Pengoptimalannya juga harus ditunjang dengan sarana
dan prasarana yang memadai termasuk perangkat komputer dan internet.
Maka dari
itu, restrukturisasi dalam bidang pendidikan sangat diperuntukkan untuk
mengubah semua cara dan metode kuno dalam memberikan maupun menerima pembelajaran
di era digital.
Penulis: Budi Firmansyah (Mahasiswa Sekolah Pascasarjana Uhamka)
Tags:
Restrukturisasi, Pendidikan Indonesia, Sekolah Tatap Muka, Sekolah Online.
